Kuliah di Telkom University? Perhatikan Ini.

Salah satu PT di Jawa Barat yang terkenal dengan IT dan fasilitasnya adalah Telkom University. Dulunya kampus ini terbagi atas 4 kampus yaitu Institut Teknologi Telkom ex Sekolah Tinggi Teknologi Telkom, Institut Manajmen Telkom eks Sekolah Tinggi Manajamen Bisnis, Politeknik Telkom dan STISI Telkom. Keempat kampus tersebut berada di naungan YPT atau Yayasan Pendidikan Telkom yang terus bertransformasi menjadi Telkom University.
Meskipun berada pada satu naungan dulunya keempat kampus ini memiliki sistem yang berbeda – beda. Misalnya pada kampus lain menggunakan sistem UAS tapi di Politeknik Telkom menggunakan sistem Assessment.
Layaknya siswa SMA pada umumnya tentunya mencari tahu tentang kampus yang akan didaftar.
Nah untuk di Telkom University sendiri memiliki kebudayaan sendiri. Mahasiswa aktif pada waktu orang istirahat seperti pukul 23.00 hingga pukul 05.00. Daerah kosan terbagi atas tiga daerah yaitu Sukapura, PGA dan Sukabirus. Selain letak geografis ketiga daerah tersebur berdasarkan harga kos dan jumlah warung makan.
Untuk mahasiswa yang mencari kosan dibawah 6jtaan maka sebaiknya mencari di daerah PGA. Tapi fasilitas yang diberikan juga lebih sedikit. Ukuran ruangan yang kecil, jalan masuk kosan juga kadang hanya muat untuk 1 orang mahasiswa. Untuk urusan mencari makanan daerah PGA ini banyak penjual makanan.
Untuk daerah Sukapura menyediakan kosan dengan rate harga 6 – 8jtaan pertahun. Ukuran kamar standar kosan dengan fasilitas seadanya namun terdapat ruang parkir aman buat penghuni. Urusan makanan daerah ini lebih sedikit dibanding daerah kosan yang lain. Tapi masalah harga makanan masih ada yang cukup terjangkau di akhir bulan.
Daerah Sukabirus yang berada di dekat IT Telkom merupakan kawasan kosan elit. Rate harga 8 jutaan ke atas tentunya dengan fasilitas yang wah. Sebut saja salah satu kosan teman saya setahun biaya kosnya 10jt dengan fasilitas kos kamar mandi di dalam, tempat tidur, lemari dan meja belajar. Ruang parkir motor yang luas dan parkir mobil secukupnya. Urusan makanan dan jajanan daerah ini lah yang paling banyak dengan rate harga menengah atas.
Dari sekian banyak tempat makan atau warung makan ada beberapa tempat yang cukup populer atau sering dikunjungi mahasiswa. Seperti mekdun yang terletak di PGA. Di mekdun ini menyediakan beragam jenis lauk dan sayuran dengan harga yang sangat terjangkau. Seporsi ayam dan sayur harganya cukup 10rb. Ada lagi satu menu yang sering ditunggu mahasiswa dari mekdun ini, nasi goreng. Selain rasanya memang enak, harganya pun tidak terlalu mahal.
Kemudian ada angkringan yang terletak di Sukabirus. Di sini banyak juga makanan tapi harganya agak mahal untuk mahasiswa di akhir bulan. Tapi karena tempatnya nyaman untuk ngobrol sama teman – teman makanya tempat ini sering banget dikunjungi. Masalah rada yah cukuplah untuk makan siang atau malam.
Bagi pecinta bakso dapat mengunjungi bakso Jabrig yang terletak di PGA. Harga yang murah dan porsi yang banyak kayaknya perlu dicoba. Rasanya juga menurut saya sangat enak dibanding penjual – penjual bakso lain di sekitaran kampus. Saking ramenya kalau pesan di sini kita harus menuggu 1 jam, apalagi sore menjelang malam, bisa – bisa kita menunggu hingga 1 jam lebih.
Lain lagi dengan Pajaw atau Padang Jawa. Ini merupakan tempat makan terdisiplin di mana – mana. Mungkin se Indonesia. Buka pukul 11.00. Pembeli yang datang harus mengantri dan tidak boleh mendahului yang lain. Jika kita mendahalui kita dapat ditegur bahkan tidak akan mendapat bagian. Harganya cukup murah untuk rasa dan porsi seperti itu. Biasanya kalau ke Pajaw satu orang mesan 20 bungkus. Kadang kalau kita tidak beruntung kita bisa saja gak dapat. Terletak di Sukapura depan TK. Lupa TK apa dan nama gangnya apa.
Selama perkuliahan ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Untuk koneksi internet kita dapat menggunakan wifi Telkom University yang dapat login dengan menggunakan akun SSO, twitter dan facebook. Kecepatannya agak kurang mungkin karena penggunanya sangat banyak. Kemudian dapat pula menggunakan yang premium seperti Speedy Instan atau wifi.id yang kecepatannya bisa sampe 10 mbps. Harganya pun cukup murah mulai dari Rp.1000 untuk 2 jam tanpa ada jumlah kuota.
Beberapa website yang perlu diketahui dan sebaiknya sering – sering diakses adalah igracias yang dapat diakases di igracias.telkomuniversity.ac.id. Website ini merupakan sistem informasi akademik. Semua kegiatan perkuliahan kita dapat diketahui pada website ini dengan login menggunakan username dan password yang diberikan pada saat kita masuk kuliah.
Ada juga portal berita kampus yang dapat diakses pada students.telkomuniversity.ac.id. Website ini berisi tentang berita – berita yang terjadi di sekitar kampus. Mulai dari berita kampus, kegiatan mahasiswa hingga keseharian mahasiswa yang berada di asrama dan di luar asrama.
Ada juga io atau international office yang dapat diakses pada io.telkomuniversity.ac.id yang menyediakan informasi kegiatan mahasiswa internasional dan info studi wisata ke luar negeri. Satu lagi khusus buat mahasiswa TASS jangan lupa untuk mengunjungi situs lak.tass.telkomuniversity.ac.id untuk mendapat informasi tentang kebijakan dan peraturan kampus. Sebelum bertanya ke LA ada baiknya membaca informasi yang disediakan website tersebut sehingga nantinya informasi yang kita peroleh cukup jelas.
Website lain yang juga akan sangat membantu yaitu studentaffairs.telkomuniversity.ac.id yang menyediakan informasi beasiswa baik dari pihak kampus maupun dari luar kampus. Selain informasi beasiswa pada website ini ada banyak informasi kegiatan kemahasiswaan seperti lomba – lomba tingkat provinsi dan nasional. Satu lagi student.telkomuniversity.ac.id yang menyediakan informasi tentang blog mahasiswa. Seperti blog yang digunakan penulis merupakan blog yang disediakan oleh kampus. Karena banyak mahasiswa yang suka berbagi maka kita dapat mencari referensi pada website ini. Selain informasi aktivitas blog mahasiswa kadang juga ada lomba blogging yang diadakan kampus. Hadiahnya gak tanggung – tanggung tablet asus dan harddisk 1 TB pada tahun 2014 lalu. Untuk tahun ini penulis belum mendapat info sama sekali.
Ada juga istilah TAK yang kita peroleh melalui kegiatan yang kita ikuti. TAK ini merupakan salah satu syaray lulus di Telkom University. Setiap angkatan jumlah point TAKnya berbeda – beda misalnya angkatan 2012 sebanyak 42 point.
Khusus mahasiswa TASS yaitu sistem Assessment. Sistem Assessment ini seperti ulangan harian tapi merupakan ujian semester. Assessment ini dibagi atas 3 yaitu assessment kesatu hingga ketiga. Dalam satu kali assessment kita harus menyelesaikan 1 kajian yang berlangsung selama 5 minggu perkuliahan. Tidak ada lagi ujian lain seperti uas atau uts pada sistem assessment ini.
Di Fakultas Ilmu Terapan dalam satu semester terbagi atas 3 kajian yaitu dasar, menengah dan mahir. Dalam satu kajian ditempuh selama 5 minggu dan assessment dilaksanakan pada minggu keenam pada setiap kajian. Di akhir semester atau pada kajian tiga kita akan mendapat tugas besar. Tugas besar ini merupakan tugas kesimpulan dari materi kajian dasar, menengah dan mahir. Semester 1 dan 2 pengerjaan tugas besar masih berkelompok dan kadang didampingi dosen atau asisten praktikum. Di semester 3 dan 4 biasanya dikerjakan sendiri. Karena pengerjaan tubes ini yang membutuhkan tenaga ekstra dalam waktu yang singkat yang menyebabkan mahasisw telkom university aktif di waktu istirahat.
Untuk kegiatan mahasiswa atau UKM, ada banyak yang dapat diikuti tentunya sesuai dengan minat dan bakat. Namun ada juga ukm wajib yaitu ukm kedaerahaan seperti CCTP, Rompah, dll. Tapi tidak membatasi kita jika ingin mempelajari budaya daerah lain. Semua UKM sangat welcome pada semua calon anggotanya. Selain ukm ada pula BEM atau Badan Eksekutif Mahasiswa dan DPM atau Depan Perwakilan Mahasiswa. Kedua organisasi tersebut harus melalui jalur kaderisasi. Penulis belum mendapat info lengkap dan terbaru mengenai hal ini.
Dari sekian banyak UKM dan organisasi penulis sekarang menetap di ukm CCI atau Central Computer Improvement. UKM ini tentang teknologi namun belum mencakup teknologi komputer secara keseluruhan karena keterbatasan sumber daya. Kekurangan tools dan anggota sehingga UKM ini belum banyak melakukan pengembangan divisi. Untuk sementara masih menyangkut database, website, pemrograman, jaringan, design dan games. Mudah – mudahan kedepannya ada pengembangan ke arah hardware.